-->

Jokowi Angkat Bicara Soal Isu Lapindo Mau Mengebor Lagi,Berikut Tanggapannya

Presiden Joko Widodo belum menerima laporan berkenaan konsep PT Minarak Lapindo Jaya yg mau mengebor sumur baru di Tanggulangin 1, di Desa Kedung Banteng, Sidoarjo, Jawa Timur. Presiden Joko Widodo mengemukakan dapat mengkaji sesudah mendapat laporan berkenaan pengeboran Lapindo. "Nanti seandainya telah, aku bakal memberi," kata dirinya di Istana Negeri, Jumat 8 Januari 2016.

Sementara itu, Wakil Presiden Jusuf Kalla mengemukakan wajar jika Lapindo Brantas, Inc mengebor lagi. Asalkan, pengeboran tersebut sudah mendapat izin Unit Kerja Kusus Migas. "Justru harus demikian biar dapat bayar utang talangan," ucap Kalla.

Jokowi Angkat Bicara Soal Isu Lapindo Mau Mengebor Lagi,Berikut Tanggapannya

Kalla tentukan pindai rugi Lapindo sudah dibayarkan semua oleh pemerintah. Buat itu, kata beliau, wajar kalau Lapindo kembali menggali buat bayar utang. "Kalau tidak menggali mereka ingin bayar utang dari mana?" ucap Kalla.

Menteri Tugas Umum & Perumahan Rakyat Basuki Hadimoeljono mempertanyakan kekuatan keuangan PT Minarak Lapindo Jaya (MLJ) yg berencana mengebor sumur baru di Tanggulangin 1itu. Sumber dana pengeboran dipertanyakan lantaran pemerintah memberikan dana talangan se gede Rupiah 781,6 miliar juga sebagai merubah kewajiban PT MLJ terhadap korban Lapindo.

"Kalau dia ngebor sekarang kita harus lihat itu financialnya dari mana kan," kata dia. Namun bisa saja perusahaan milik Bakrie tersebut mendapatkan utang dari tempat lain.

Sebab pengeboran sumur baru dibawah Kementerian Energi Dan Sumber Daya Mineral khususnya SKK Migas, Basuki malas menilai etis tidaknya langkah perusahaan Lapindo tersebut.

Lapindo sempat mengebor sumur yg menyemburkan lumpur & menenggelamkan tiga kecamatan terhadap 2006. Semburan yg muncul sejak 29 Mei 2006 sudah membuat kolam lumpur seluas 654 hektare & menyebabkan ribuan keluarga mengungsi. Jarak antara sumur lama & baru cuma 2,5 kilo meter.

0 Response to "Jokowi Angkat Bicara Soal Isu Lapindo Mau Mengebor Lagi,Berikut Tanggapannya"

Post a Comment

loading...