-->

Tegas!!! Negara Lain Jangan Ikut Campuri Natuna,1000% Milik Indonesia!

Menteri Luar Negeri RI Retno LP Marsudi meminta kepada semua negara sahabat untuk bisa menjaga ketenangan di kawasan Laut China Selatan.

Saat menyampaikan pernyataan pers tahunan di hadapan duta besar negara-negara sahabat dan pimpinan organisasi internasional di Gedung Kemenlu RI, Kamis (7/1/2016), Retno mengingatkan negara-negara lain untuk tidak melakukan aksi yang memicu ketegangan di sana.

Menurut Retno, di kawasan yang lebih dekat dengan Indonesia, perdamaian dan stabilitas di Laut China Selatan sangat penting artinya.

Dengan Tegas Indonesia Perintahkan Negara-Negara Lain Untuk Tidak Campuri Natuna!
Indonesia akan terus mendorong agar code of conduct (pedoman internal) dapat segera diselesaikan. Sebagai negara yang tidak berkepentingan dalam konflik, Indonesia terus mendorong negara yang masih bersengketa mengenai wilayah dapat menyelesaikan persoalan dengan damai.

Khusus untuk wilayah Natuna, yang berhadapan langsung dengan Laut China Selatan, Menlu RI menekankan bahwa kepemilikan Indonesia atas Natuna sudah sangat jelas.

“Pulau terluar pada gugusan Natuna telah ditetapkan dalam Deklarasi Juanda 1957. Sesuai dengan Konvensi Hukum Laut 1982, titik dasar ini telah didaftarkan di PBB,” kata Retno.

“Indonesia mendorong kepada semua pihak agar tidak melakukan kegiatan-kegiatan yang dapat meningkatkan ketegangan. Hukum internasional harus dihormati,” kata dia. (Pb)

0 Response to "Tegas!!! Negara Lain Jangan Ikut Campuri Natuna,1000% Milik Indonesia!"

Post a Comment

loading...